Seperti tahun lalu, pak Slamet, bendahara Serikat Pekerja Waskita [SPW], mengajak untuk mengadakan acara rutin BukBer SPW. Aku, sebagai SekJend SPW, selalu saja menerimanya dengan senang hati. Tempat yang dipilih oleh Mr. Munir [kapro MOI] dan Mbak Rini [Bagian Kesra] adalah restoran Kuring di Kelapa Gading.
Itu adalah lokasi paling dekat dengan Mall of Indonesia [MOI], lokasi kerjaan Mr. Munir , selaku penyandang dana acara BukBer, sekaligus lokasi yang paling tidak kukenal [karena jarang blusukan disitu].
Bener saja, berangkat jam 16.30 dari kantor Cawang, nyampe di lokasi restoran Kuring di Kelapa Gading udah hampir bedug.
Awalnya salah turun ketika mau milih outlet keluar tol. Mas Yusuf [driver kita] yang biasa ke Mall Kelapa Gading tidak faham bahwa kita bukan mau ke mall Kelap Gading tapi ke restoran Kuring yang ada di Kelapa Gading.
Setelah "kebablasen" [masuk ke Priok], maka kitapun hati-hati memilih jalan menuju lokasi bukber. Kita milih jalan di pinggir kiri, karena dari Priok ke Kelapa Gading kita mau belok kiri menuju Kelapa Gading.
Ternyata kalau mau ke kiri [kelapa Gading], kita harus milih jalur paling kanan, sehingga karena kita ambil jalur paling kiri, maka kitapun balik lagi ke arah Cawang.
Ya sudah, kita bertigapun dengan "full senyum" terus mencari jalan lain ke arah kelapa Gading. Pokoknya harus selalu tersenyum agar ibadah puasa dan acara bukber ini tetep dapat kita nikmati dengan baik.
Akhirnya, dengan panduan Mr Munir via hape, kitapun sampai di restoran Kuring di samping La Piazza. Ternyata cobaan belum berhenti, mobil yang kita pakai atapnya ketinggian, jadi nggak bisa parkir di gedung, harus nyari parkir diluar [yang jauuuuh banget letaknya].
Alhamdulillah, akhirnya bukber dapat berlangsung sesuai rencana. Makanannya enak, jumlahnya pas, dan tempat sholatnya cukup memadai.
Begitulah kalau cobaan dihadapi dengan senyum, maka tidak ada yang mampu membuat kami sedih biarpun tersesat berkali-kali.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar