Sabtu, Juni 07, 2008

Cinta Ceria


Anak-anakku baru saja cerita tentang hal-hal yang membahagiakan mereka. Ada yang cerita tentang hasil test IQ-nya yang di atas rata-rata. Kemudian ada juga cerita sopir angkot yang baik hati, sehingga bayar "no ceng" gak diminta nambah.
Ada yang nunjukin kemampuannya memukul "kok", setelah bertahun-tahun gak bisa mukul dengan bener.
Paginya aku dibuat bingung, gara-gara istri pergi ke Padang dan semua anak-anak masuk pada jam yang sama dengan angkutan yang hanya punya satu supir, yaitu diriku sendiri.
Yang paling tua biasanya diantar ibunya, yang nomor dua biasanya dijemput pakai jemputan (langganan) dan paling kecil biasanya diantar bareng sama kakak mbarepnya.
Hari Sabtu, biasanya anak-anak juga pada ekskul, jadi jamnya agak siangan kadang malah libur, tapi hari ini puyeng deh mikirnya.
Akhirnya yang paling jauh tak anter dulu pakai motor, pulangnya tangan kesemutan, karena gak pakai sarung tangan dan jalannya ngebut. Sampai di rumah, yang mbarep sudah dijemput temennya (alhamdulillah) dan yang paling kecil sudah dianter ojek, mbayarnya entar sore kali, atau mungkin sudah langganan sama istriku.
Jadi masalah sudah "clear" dengan sendirinya, dan rumah tetep bersih, karena hari ini ada bibi yang mbersihin rumah.
Sorenya pas adzan Asar, dateng tamu gak diundang, pak direktur baru yang sebentar lagi mau ngadain pesta syukuran sekaligus aqiqah. Namanya kang Hasan.
Yah, akhirnya kesampaian juga upload gambar di flikr ugm donk...
Jadi, sekarang tidak hanya mas Iqbal saja yang tahu ujud blegerku, tapi ada juga Kang Hasan yang sudah lihat blegerku dan bleger anak-anakku.
Sekarang tinggal nunggu undangan aqiqah, mungkin nanti bisa berangkat bareng jeng Eni atau mbak Ruri ya.....
Piss deh.

Tidak ada komentar: