Rabu, Agustus 11, 2010

Penyalah Gunaan Kartu Kredit BANK Permata

Baru sibuk rapat tiba-tiba dapat telepon dari nomor yang tidak kukenal. Antara iya dan tidak aku akhirnya mengangkat telepon itu. Biasanya sih telepon seperti itu tidak kuangkat.

"Bapak baru saja melakukan transaksi dengan kartu kredit bank permata ya pak?"

"Tidak tuh. Kenapa mbak?"

"Ada tranmsaksi sebesar 125 dolar atas nama bapak dengan kartu kredit Bank Permata"

"Lho?"


Baru mau rapat malah dapat masalah. Yah terpaksa duduk manis dulu dan menjelaskan pada mbak penelpon. Saat itu konsentrasiku terpecah antara kerjaan dan kecurangan penggunaan kartu kreditku.

Dengan setengah hati aku ikuti petunjuk mbak penelpon yang dengan sabar menjawab semua pertanyaanku.

Selesai memberi penjelasan aku langsung tenggelam dalam suasana rapat. Masalah kartu kredit baru terpikirkan lagi ketika aku melihat ada fax dari Bank Permata di mejaku.

Langsung saja lembar itu kuisi dan kukirim balik ke nomor yang ditulis di kertas itu. Selanjutnya aku kembali larut dalam rapat yang belum juga ada tanda berhenti.

Saat aku ada waktu luang dan terpikir lagi tentang penyalah gunaan kartu itu, aku perhatikan lagi nomor-nomor telepon yang ada disitu. Iseng-iseng aku coba search nomor itu dan ternyata Om Gugel tak bisa menemukan tautan terkait dengan nomor yang ada di lembar kertas itu.

Waduh aku jadi inget peristiwa beberapa bulan lalu tentang kartu kreditku yang ditolak tapi ternyata tagihannya tetap masuk.

Aku coba masuk ke situs Bank Permata dan mencoba mencari nomor yang ada di kertas itu. Ternyata juga tidak ada. Akhirnya aku putuskan untuk telepon saja langsung ke operator bank Permata.

Alhamdulillah, ternyata nomor itu benar-benar dari Bank Permata khusus untuk nomor penyalah gunaan kartu kredit.

Fraud Control Unit Permata Bank Card Center
+62 21 745 3038 (phone)
+62 21 745 5239 (fax)

Terima kasih buat Bank Permata yang begitu sigap melindungi pengguna kartu kreditnya. Kartu itu sekarang sudah tidak bisa dipakai lagi.

+++

Tidak ada komentar: